Surabaya – Pada hari Sabtu, 08 April 2023 telah dilaksanakan kegiatan IRAMA PRAMUNESA 2023 (Indahnya Ramadhan Meraih Taqwa Pramuka Unesa). Kegiatan ini merupakan kegiatan momentum di Bulan Suci Ramadhan yang dihadiri oleh kakak-kakak alumni, tamu undangan, dan anggota Pramuka Unesa. Bertempat di Sanggar Pramuka Unesa, kegiatan ini juga termasuk tindak lanjut dari GPR (Gladian Pengelolaan Racana) 2023.

Irama pramunesa 2023
Dokumentasi Irama Pramunesa 2023, foto bersama kakak-kakak alumni dan warga racana

Demi terwujudnya Gerakan Pramuka yang mengamalkan dharma pertama yakni Taqwa Terhadap Tuhan yang Maha Esa, menjadi latar belakang terlaksananya kegiatan ini. Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai langkah untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, meningkatkan solidaritas antar anggota Pramuka Unesa, alumni, dan pembina, menambah wawasan dan keterampilan warga racana di bidang spiritual, serta meningkatkan kepedulian warga racana terhadap keadaan sosial ekonomi di masyarakat.

Kegiatan ini diawali dengan bersih lingkungan sanggar, khatmil qur’an oleh warga racana, bakti sosial, BIRAMA (Berbagi Ilmu Amaliyah Ramadhan), buka puasa bersama, shalat tarawih, dan NOTASI (Ngobrol Cerita Inspirasi).

Pada kegiatan bakti sosial, Pramuka Unesa membuka donasi untuk kakak-kakak alumni dan warga racana sebagai wadah dalam berbagi kebaikan di Bulan Ramadhan. Donasi yang terkumpul sebanyak Rp. 1.327.000 yang dirupakan 20 paket sembako bahan pangan yang berisi beras 3 kg, minyak 1 L, dan mie instan 5 buah.

Kegiatan Bakti Sosial sebagai betuk berbagi kebaikan di Bulan Ramadhan
Dokumentasi Kegiatan Bakti Sosial di Bulan Ramadhan pada kegiatan IRAMA PRAMUNESA

Pada sesi BIRAMA (Berbagi Ilmu Amaliyah Ramadhan), pemateri nya adalah Ust. Miftahudin Azmi, dengan sedikit pengantar oleh Kak Hasan Bisri.

Sesi Kajian BIRAMA atau Berbagi Ilmu Amaliyah Ramadhan oleh Ust. Miftahudin Azmi
Penyerahan cinderamata kepada pemateri yakni Ust. Miftahudin Azmi

Setelah sesi BIRAMA selesai, dilanjutkan buka puasa bersama sembari mendengarkan hadrah dan gambus dari dari warga racana. Tahun ini, pertama kalinya Pramuka Unesa menampilkan hadrah dan gambus yang penampilannya dari warga racana sendiri. Hal tersebut banyak menuai pujian baik dari pembina, alumni, maupun warga racana.

Penampilan Hadrah dari warga racana K.H. Dewantara dan R.A. Kartini dalam IRAMA Pramunesa
Penampilan Hadrah dari warga racana K.H. Dewantara dan R.A. Kartini dalam IRAMA Pramunesa

Setelah buka bersama, seluruh anggota yang hadir dipersilahkan melaksanakan sholat tarawih di Masjid Baitul Makmur yang berada di dekat Sanggar Pramuka Unesa. Seusai sholat tarawih, rangkaian acara terakhir yakni NOTASI (Ngobrol Cerita Inspirasi) yang dibawakan oleh Pembina Gudep 413 yakni Kak Yatno. Dalam sesi ini, Beliau didampingi oleh Kak Djoko dan Kak Ganet.

Sesi NOTASI atau Ngobrol Cerita Insprirasi bersama Kak Yatno, Kak Djoko. dan Kak Ganet
Sesi NOTASI atau Ngobrol Cerita Insprirasi bersama Kak Yatno, Kak Djoko, dan Kak Ganet

Malam itu adalah malam yang penuh irama sesuai dengan judul kegiatan utama karena terlihat dari sholawat yang tidak berhenti dari tim hadrah Pramuka Unesa dan kakak-kakak alumni yang sangat antusias dalam menyumbangkan suara. Pesan dari para pembina yang hadir pada IRAMA adalah bahwa persaudaraan harus tetap terjaga erat karena kita adalah “sak duluran sak lawase” (persaudaraan selamanya). Hal ini terbukti karena kakak-kakak yang telah lulus pun banyak yang masih mengunjungi Sanggar Pramuka Unesa karena merasa nyaman akan persaudaraan yang terjalin.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *